WANITA SEJATI
Sebuah pesawat terbang sedang membawa banyak penumpang. Tiba - tiba ditengah
jalan terjadi hujan badai yang sangat dahsyat. Pesawat itu terombang ambing oleh
badai hujan, angin keras dan kilat yang menyambar “ nyambar. Penumpang
pesawat itu histeris dan berteriak melihat keadaan itu. Mereka yakin pesawat itu
akan jatuh dan mereka semua akan mati.
Di tengah kericuhan itu, ada seorang wanita muda yang melompat dan mengumumkan,
Saya tidak bisa menerima semua ini lagi! Saya tidak bisa duduk disini dan mati
sepeti binatang, tertahan di kursi. Jika saya akan mati, biarkan saya mati
dengan merasakan jadi wanita terlebuh dahulu. Apakah di sini ada yang sanggup
membuat saya merasakan menjadi wanita?
Dia melihat sebuah tangan diacungkan. Ternyata seoarang pria tampan, tinggi dan
berotot yang sedang tersenyum. Dia kemudian berjalan ke depan wanita muda itu.
Ketika sudah berdekatan, pria tampan itu lalu membuka kaosnya dan menunjukkan
tubuhnya yang kekar. Wanita itu melihat besarnya otot tersebut walaupun dalam
kondisi pesawat yang mati nyala.
Pria itu tetap berdiri didepannya, kaosnya ditangan dan berkata,
Saya bisa membuat Anda merasa seperti wanita sejati sebelum mati. Apakah Anda
tertarik?
Dengan keras ia menganggukkan kepala, Ya, buat saya menjadi wanita sejati,
pekiknya girang. Dengan sigap, pria itu langsung memberikan kaosnya kepada
wanita itu sambil berkata "Nih, tolong disetrika yach!
"Sereal"
Eko disiapkan sarapan pagi sereal dengan susu oleh ibunya. Eko yang
mempunyai aquarium, berjalan ke arah aquarium dengan segenggam sereal di
tangan, berniat memberikan sereal tersebut untuk makanan ikan-ikan di
dalam aquarium. Tepat ketika Eko akan memberikan cereal, ibunya masuk ke
ruang makan.
"Eko, jangan kamu berikan sereal itu kepada ikan. Nanti ikannya mati
semua," tegur ibunya.
Dengan wajah pucat Eko menjawab, "Lalu, mengapa Ibu berikan sereal ini
kepada saya?" |
|
Berani
OPA : Jaman perang OPA dulu seorang pemberani. Waktu Belanda lewat, OPA
serang. Waktu Belanda menyerang, teman2 OPA pada kabur, OPA tidak.
CUCU : wih.. hebat opa, kenapa opa ngga ikut kabur?
OPA : Gimana mau kabur, senjata Belanda udah di todong ke kepala OPA.
CUCU : hmmm.....??!
NGGA MAU
KALAH
Pada suatu hari, seorang ibu sedang beli mangga di
penjual keliling.
IBU : Berapa sekilo, Bang?
Penjual : 20 ribu
IBU : Mahal bener?
Penjual : Manis-manis kok,bu. Kalo engga manis boleh dikembaliin.
IBU : ya udah beli sekilo.
Setelah sampe dirumah, si ibu nyoba mangga 1 ternyata kecut. Yang ke 2
juga. Yang ketiga juga. Besoknya si ibu melabrak si penjual.
IBU : Dasar penipu !! Udah tau kecut, malah dibilang manis. Nih, ta'
kembalikan.
Penjual : Ah, ibu... baru beli sekilo, kecut semua udah ngomel. Saya
beli 1 gerobak kecut semua ngga ngomel...
IBU : ???
|
|
"Kaisar Ming"
Kaisar Ming sangat disegani di dataran Mongolia. Dari berbagai kisah
perangnya yang mengerikan, terselip sebuah kisah yang menggelikan.
Alkisah Baginda mempunyai seorang putri yang cantik jelita. Suatu hari,
datanglah 3 orang pangeran yang hendak melamar tuan putri. Karena
bingung untuk memilih, sang putri meminta baginda memberikan syarat.
Baginda memberikan tugas untuk mencari benda2 tertentu kepada ketiga
pangeran tersebut dan diberi waktu satu tahun untuk mendapatkannya.
Selang setahun kemudian, sang pangeran pertama datang menghadap.
Baginda : Hei pangeran, mana telur naga sakti yang kuminta itu?
Pamgeran I : Ampun tuanku... hamba gagal.
Baginda : (merah padam). Apa..???!!! pengawal, potong kedua tangan nya!!
Selang beberapa waktu kemudian, Pangeran kedua datang. Tampak Lesu dan
Sedih.
Baginda : Pasti kamu gagal mendapatkan Sirip hiu putih yang kuminta itu..
Pangeran II : Ampun tuanku, hamba nggak bisa berenang...
Baginda : Dasar Pangeran O'on... Pengawal, potong kedua kakinya....
Baginda menjadi putus asa... sampai seminggu kemudian, datanglah
pangeran ketiga. Wajahnya kusam kusut. Pakaiannya compang camping.
Sekilas, tampak dia baru saja mengalami peristiwa2 sulit. Dengan senyum
lebar, pangeran ketiga menghadap Baginda.
Baginda : Aha... Pasti kamu berhasil
Pangeran III : Setelah mengalami berbagai masa2 sulit akhirnya saya
berhasil mempersembahkannya untuk baginda.
Baginda : He he he ... jadi sekarang mana bola ping pong kesayangan ku
yang hilang setahun yang lalu?
Pangeran III : Ping pong???????? Saya kira KINGKONG.....!!! |