| |
Tema
:”Berita Sukacita Natal” Penulis: Bob Yokiman. Pendahuluan: Natal bukan kedatangan Santa Claus, yang membawa banyak hadiah yang kabar kedatangannya membawa kegembiraan yang hanya disenangi anak-anak! Tetapi ada berita Kesukaan besar untuk seluruh bangsa Penerima Injil Lukas adalah Theofilus, orang Yunani spesifikasi Injil Lukas, bandingkan. dengan Matius, Markus dan Yohanes yang tujuan adalah secara umum. Sehingga beritanya berbeda dengan Injil Synoptik dalam kelahiran Tuhan Yesus. Malaikat yang membawa berita kesukaan besar seharusnya singgah di Yerusalem, tetapi yang terjadi adalah hanya melintasi saja, sedangkan pusat kegiatan keagamaan di Israel adalah di Yerusalem. Ia tidak pergi ke Herodium, vila Herodes yang ada di dekat Betlehem. Ia justru menampakkan diri kepada para gembala yang sedang menjaga kawanan ternak dipadang rumput. Mengapa? Menurut David Roper penulis ODB (20/12) Saat itu, tak ada yang mengira kalau Allah akan tertarik kepada para gembala, atau sebaliknya, para gembala akan tertarik kepada Allah. Para gembala waktu itu terkenal sebagai orang-orang yang tidak religius. Oleh para rabi mereka disejajarkan dengan pelacur dan "kaum pendosa" lainnya. Mereka adalah sampah masyarakat yang dikucilkan oleh rohaniwan dan masyarakat yang terhormat. Para gembala itu berpikir bahwa Allah tidak akan menerima mereka, sehingga mereka pun takut kepada-Nya. Namun, Allah berbicara kepada mereka. Sebab Allah tahu kalau para gembala ini sebenarnya diam-diam merindukan Allah, meskipun mereka seperti kebanyakan orang yang tampaknya tak peduli terhadap hal-hal rohani. Para gembala itu mewakili seluruh umat manusia yang membutuhkan Berita Sukacita Natalŕ Kesukaan besar bagi segala bangsa, suku dan tingkat sosial dan ekonomi ŕMEGALYN. Dalam perayaan Hari Natal tahun ini berita apa yang di dapatkan?
1. Jangan takut
Kalau kita yang jadi gembala siapa yang tidak takut!? Takut adalah milik semua orang besar-kecil, tua-muda, pria-wanita, jemaat-pendeta, manusia semenjak lahir, kawin, mati menangis karena takut Orang tua yang melihat masa depan anak-anaknya merasa kuatir dan takut. Illustrasi: Ada suatu kesaksian, suatu malam kami pergi menjenguk seorang teman yang harus menjani operasi jantung, setelah menjenguk teman yang operasi jantung. Timbul perasaan takut, takut akan kematian. Jika kita menelusuri perasaan takut itu maka dapat kita katakan sebenarnya asal ketakutan itu dari Dosa, yang kemudian kita kaitkan dengan upah dosa adalah maut. Roma 6:23 Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita. Kita juga dapat membaca ayat ini: "Ketika aku mendengar, bahwa Engkau ada dalam taman ini, aku menjadi takut, karena aku telanjang; sebab itu aku bersembunyi." Kejadian 3:9
Namun Berita Natal adalah “Jangan Takut”, bandingkan dengan Kristus: ”Tenanglah Aku ini jangan takut!” Dari Matius hingga Wahyu berita jangan takut itu terus menjadi berita yang utama "Dan di tengah-tengah kaki dian itu ada seorang serupa Anak Manusia, berpakaian jubah yang panjangnya sampai di kaki, dan dadanya berlilitkan ikat pinggang dari emas.Kepala dan rambut-Nya putih bagaikan bulu yang putih metah, dan mata-Nya bagaikan nyala api.Dan kaki-Nya mengkilap bagaikan tembaga membara di dalam perapian; suara-Nya bagaikan desau air bah. Dan di tangan kanan-Nya Ia memegang tujuh bintang dan dari mulut-Nya keluar sebilah pedang tajam bermata dua, dan wajah-Nya bersinar-sinar bagaikan matahari yang terik. Ketika aku melihat Dia, tersungkurlah aku di depan kaki-Nya sama seperti orang yang mati; tetapi Ia meletakkan tangan kanan-Nya di atasku, lalu berkata: "Jangan takut! Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir, dan Yang Hidup. Aku telah mati, namun lihatlah, Aku hidup, sampai selama-lamanya dan Aku memegang segala kunci maut dan kerajaan maut." Wahyu 1:13-18 Jadi menjadi jelas, bahwa Berita Sukacita Natal adalah “Jangan takut”. Berita Natal termasuk juga berita yang meneguhkan kita untuk menghadapi tahun yang akan datang, tahun yang baru, menghadapi hari esok!
2 .Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat
Ingat selalu penerima surat: Theofilus , Lukas memberitakan suatu berita yang The true Savior, bukan berita penyelamatan politik, sosial atau juga ekonomi 'Kepada-Nya diberikan kitab nabi Yesaya dan setelah dibuka-Nya, Ia menemukan nas, di mana ada tertulis:"Roh Tuhan ada pada-Ku, oleh sebab Ia telah mengurapi Aku, untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang miskin; dan Ia telah mengutus Aku untuk memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan, dan penglihatan bagi orang-orang buta, untuk membebaskan orang-orang yang tertindas, untuk memberitakan tahun rahmat Tuhan telah datang." kemudian Ia menutup kitab itu, memberikannya kembali kepada pejabat, lalu duduk; dan mata semua orang dalam rumah ibadat itu tertuju kepada-Nya. Lalu Ia memulai mengajar mereka, kata-Nya: "Pada hari ini genaplah nas ini sewaktu kamu mendengarnya." Lukas 4:17-21 Apa gunanya secara politik, sosial atau ekonomi kita diselamatkan namun jiwa kita binasa? Dalam Markus 8:35-37 Karena siapa yang mau menyelamatkan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya; tetapi barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku dan karena Injil, ia akan menyelamatkannya. Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia, tetapi ia kehilangan nyawanya. Karena apakah yang dapat diberikannya sebagai ganti nyawanya? Kalau kaisar Romawi Agustus adalah Sotir (penyelamat) politik , tatapi apa juganya dengan penyelamatan jasmani sedangkan rohani tidak diperoleh? Berita Natal yang terutama adalah untuk penyelamatan manusia dari dosa: “Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka." Matius 1:21. Ilustrasi: Sepatu emas! Sudahkah kita menerima berita natal yang menyelamatkan kita? Datanglah pada Kristus Dialah Penyelamat yang akan membebaskan kita dari dosa.
“Di kota Daud” Mengapa harus dikota Daud? Karena Tuhan Allah berjanji bahwa di kota Daud lah Sang Juru Selamat akan datang. Di sinilah kita melihat Kuasa Allah Menggenapi Janji dan Nubuatan Penebusan Kristus. Kita baca Kejadian 3:15 "Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya." Yesaya 7:14 "Sebab itu Tuhan sendirilah yang akan memberikan kepadamu suatu pertanda: Sesungguhnya, seorang perempuan muda mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan ia akan menamakan Dia Imanuel." Ayat-ayat tersebut dengan jelas menyatakan kepada kita bahwa Yesus itulah Penyelamat umat manusia, selanjutnya kita lihat: Para Majus menyembah Yesus“Sesudah Yesus dilahirkan di Betlehem di tanah Yudea pada zaman raja Herodes, datanglah orang-orang majus dari Timur ke Yerusalem dan bertanya-tanya: "Di manakah Dia, raja orang Yahudi yang baru dilahirkan itu? Kami telah melihat bintang-Nya di Timur dan kami datang untuk menyembah Dia." etika raja Herodes mendengar hal itu terkejutlah ia beserta seluruh Yerusalem. Maka dikumpulkannya semua imam kepala dan ahli Taurat bangsa Yahudi, lalu dimintanya keterangan dari mereka, di mana Mesias akan dilahirkan. Mereka berkata kepadanya: "Di Betlehem di tanah Yudea, karena demikianlah ada tertulis dalam kitab nabi: Dan engkau Betlehem, tanah Yehuda, engkau sekali-kali bukanlah yang terkecil di antara mereka yang memerintah Yehuda, karena dari padamulah akan bangkit seorang pemimpin, yang akan menggembalakan umat-Ku Israel." Matius 2:1-6 Karena Yesus adalah Penyelamat yang dijanjikan itu, maka orang Majus datang dari jauh untuk menyembahNya. Mereka tidak menunggu sampai bayi itu jadi dewasa, tidak juga menunggu sampai bayi itu keluar memberitakan kabar penyelamatan. Sebab saat inilah waktunya untuk menyembah Dia. Orang Majus mewakili orang para cendekiawan, Raja, orang kaya. Dan Alkitab berkata bahwa para Malaikat juga datang memberikan peyembahannya pada Yesus. Ini beritanya. Para malaekat mengakui bahwa Kristus adalah TuhanKURIOS adalah Tuhan -- Gelar untuk Kaisar Agustus Sotir -- bukan YHWH, sedangkan Yesus adalah KURIOS YHWH. Ingat selalu penerima surat : Theofilus menerima berita kebenaran yang The true KURIOS Bandingkan: Kaisar Augustus, adalah Kaisar pertama dalam Kemaharajaan Romawi, seorang yang paling bersemangat yang pernah hidup. Kemampuannya melebih orang biasa, seorang Kaisar Romawi yang paling kreatif . Sekalipun dia menghadapi banyak persoalan negara dan pemberontakan bawahannya, namun semuanya dapat diselesaikannya dengan tegas. Saat negara diancam berbagai hal yang membuatnya gelisah sebab menurunnya moral bangsa, terjadinya pembunuhan bayi, banyaknya tempat hiburan yang merusak moral, Kaisar Augustus membuat peraturan pelarangan yang tegas. Negara dapat dia selamatkan namun pada waktu mau meninggal dia mengutip suatu komedi Romawi yang bunyinya: “Karena aku telah memainkan peranku dengan baik, maka bertepuk tanganlah untukku dan antarkanlah aku dengan sorak sorai turun dari panggung .” Dia minta agar orang bersukacita atas kematiannya, dan memang banyak orang yang menjadi senang, selain tegas Kaisar Augustus juga sangat terkenal jahat. Sair ini tidak menunjukan bahwa dia adalah penyelamat, tetapi sebagai penjahat yang mati. Kalau dibandingkan dengan Kristus Yesus kita akan mengetahui bahwa dalam Yesus :“Sebab dalam Dialah berdiam secara jasmaniah seluruh kepenuhan ke-Allahan,” Kolose 2:9. Yang walaupun matinya seperti penjahat, disalib, tetapi karena Dia menanggung segala macam dosa umat manusia yang ingin Dia selamatkan. “Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib. Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama, supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi, dan segala lidah mengaku: "Yesus Kristus adalah Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa!” Filipi 2:8-11 Kaisar Augustus meminta agar kepergian (matinya) diiringi dengan sorak sorai berbeda dengan Kristus, dengan kematiannya Bapa memberikan kemuliaan, meninggikan-Nya juga mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama, supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi, dan segala lidah mengaku: "Yesus Kristus adalah Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa!” “Maka masuklah mereka ke dalam rumah itu dan melihat Anak itu bersama Maria, ibu-Nya, lalu sujud menyembah Dia. Merekapun membuka tempat harta bendanya dan mempersembahkan persembahan kepada-Nya, yaitu emas, kemenyan dan mur.” Matius.2:11 dan ŕ Matius 28:18-19 Marilah kita menyembah-Nya dengan benar.Amin.
| |