sumber kristen

                                                                  www.sumberkristen.com

Home Hubungi Kami Pengakuan Iman Kotbah Sermon Mimbar Gereja Artikel ilustrasi Humor ebooks Kursus Teologia Clip Arts Power Point Direktori

 Tema       :  I WILL NEVER FORGET YOU!    

Nats        :  Ibrani 13:5  

Penulis    :  Gabriel Goh

Tujuan    :  Agar jemaat menyadari bahwa TUHAN sebenarnya tidak pernah lali atau lupa memberikan berkatNya pada jemaat yang setia dan dengar-dengaran.

 

      Ibra 13:5  “Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. Karena Allah telah berfirman: "Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau."

 

      Dalam beberapa terjemahan Alkitab dapat kita melihat perbedaan terjemahan kata tidak membiarkan atau tidak meninggalkan engkau  

      RSV  “I will never fail you nor forsake you."

      AV  “I will never leave thee, nor forsake thee”.

      NIV  “Never will I leave thee, never will I forsake thee.”

Terj. Harfiah (5x negative)  I will never, no, never   leave you.

No!  In any way I will not forsake you.

 Janji Tuhan buat kita!

      Illustrasi:

      I-Ing  (anak saya)!!  Waktu ada tikus. Dia takut.  Lalu minta ditemani.   “Papa jangan pergi ya!”

    Seorang anak ketika takut maka dia meminta ditemani, sebenarnya anak saya bersama-sama dalam rumah yang aman, tikus bukanlah binatang yang besar atau monster. Sebagai orang tua apakah kita akan meninggalkan anak sendirian dalam menghadapi ketakutan? Tentu saja tidak bukan ?

      Terlebih lagi TUHAN, Dia tidak pernah meninggalkan kita sendirian dalam menghadapi segala bahaya dan bencana. Bukankah TUHAN telah berjanji akan menyertai kita sampai-selama-lamanya?  

      1.      Sumber Kutipan kalimat ini.

Penulis mengatakan TUHAN sendiri berkata.    Bah. Inggris  :  “For Himself has said”

Di dalam PL, tidak ditemukan kutipan yang persis sama dengan kalimat ini.

      Namun ada banyak bagian yg membicarakan tema yang sama::

  • Kepada Yakub.   (Kej. 28:15)  Sesungguhnya Aku menyertai engkau dan Aku akan melindungi engkau, ke manapun engkau pergi, dan Aku akan membawa engkau kembali ke negeri ini, sebab Aku tidak akan meninggalkan engkau, melainkan tetap melakukan apa yang Kujanjikan kepadamu."
  • Kepada Yosua (Ul. 31:8)  Sebab TUHAN, Dia sendiri akan berjalan di depanmu, Dia sendiri akan menyertai engkau, Dia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau; janganlah takut dan janganlah patah hati."
  • Kepada Salomo (1 Taw. 28:20) Lalu berkatalah Daud kepada Salomo, anaknya: "Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, dan lakukanlah itu; janganlah takut dan janganlah tawar hati, sebab TUHAN Allah, Allahku, menyertai engkau. Ia tidak akan membiarkan dan meninggalkan engkau sampai segala pekerjaan untuk ibadah di rumah Allah selesai.
  • Yesaya 41:10.  janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang, sebab Aku ini Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau; Aku akan memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan.

Tetapi ada satu hal yang unik.  Sesungguhnya di dalam PL, kata-kata seperti ini tidak diberikan kepada semua org Israel.    Hanya kepada orang-orang yang Tuhan Pilih dan Tuhan kasihi.

 

Karena di banyak bagian yg lain, Tuhan berkata bahwa Ia murka kepada orang-orang Israel dan Ia meninggalkan mereka.   

     Jeremia 12:7  Aku telah meninggalkan kediaman-Ku, telah membuangkan negeri milik-Ku; Aku telah menyerahkan buah hati-Ku ke dalam tangan musuhnya.

     Yehezkiel 9:9  Jawab-Nya kepadaku: "Kesalahan kaum Israel dan Yehuda sangat banyak, sehingga tanah ini penuh hutang darah dan kota ini penuh ketidakadilan; sebab mereka berkata: TUHAN sudah meninggalkan tanah ini dan TUHAN tidak melihatnya.

 

Namun di dalam PB,  Janji Tuhan dalam Ibrani. 13:5  “Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. Karena Allah telah berfirman: "Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau." ini adalah untuk semua orang percaya!!

 

2.      Kalimat yang sangat familiar, hangat, intim  dari Tuhan.

 

              Kalimat ini adalah salah satu dari kata-kata/janji Tuhan yang sangat ramah dan menghiburkan buat umat Tuhan.    Zak 1:12-13.  Berbicaralah Malaikat TUHAN itu, katanya: Ya TUHAN semesta alam, berapa lama lagi Engkau tidak menyayangi Yerusalem dan kota-kota Yehuda yang telah tujuh puluh tahun lamanya Kaumurkai itu?  Lalu kepada malaikat, yang berbicara dengan aku itu, TUHAN menjawab dengan kata-kata yang ramah dan yang menghiburkan.   

      “Tuhan menjawab dengan kata-kata yang sangat ramah dan menghiburkan.”

        Kita kembali ke Ibrani 13:5 Dalam bahasa Yunani dipakai 5 kata “tidak”!! 

      Terjemahan Harfiah (5x negative)  I will never, no, never   leave you.  No!  In any way I will not forsake you.

              Sebab ayat ini Berbicara tentang Allah dan Umat-Nya    “Aku……Kamu”

 Jadi, Tuhan tidak berbicara dengan orang tidak percaya, Dia berbicara dengan kita yang percaya pada-Nya.  

              Menjamin bahwa Allah adalah Allah yang aktif.    Bukan Allah yang diam secara pasif bersama kita, tetapi aktif.   (Allah adalah Penolong yang hidup!   Cf. ay. 6. Bukan benda mati seperti batu jimat yang mati, yang kita simpan, yang harus kita urus atau pelihara).    “Un-Moved MOVER!!”    

       Ayat ini juga  Menjamin segala yg terbaik buat kita!  God with us berarti kita punya semua kebaikan.

Illustrasi:  Orang-orang Amerika waktu pertama kali migrasi ke benua Amerika. Ada sebagian orang-orang Kristen miskin yang ikut ke wild-west. Mereka sangat takut terhadap rimba yang ganas.

Namun mereka dihibur dengan 1 motto:  “Jika Sang Raja Semesta Alam adalah teman kita, untuk apa kita takut??”

3.      Lihatlah hal ini sebagai suatu dasar bagi  “RASA CUKUP”  (Contentment) dan RASA SYUKUR (Thanks-giving) kita.

Artinya :

              Membawa kita Melihat anugerah TUHAN di atas segala hal materi.

              Membawa kita bisa merasakan kepuasan sejati / rasa cukup.

              Melihat pemeliharaan hari-hari yang akan datang.

              Memberi rasa aman Tuhan sebagai jaminan.   Ibaratnya Punya Tuhan  is more

                 than punya cadangan devisa ber-M-M di bank.

      Sebaliknya, jika  tidak pernah puas  selalu merasa berkekurangan, sama halnya kita telah melakukan  penghinaan terhadap Tuhan, karena tidak pernah merasa cukup dan bersyukur pada-Nya. Pada hal apakah yang kurang dari Tuhan buat kita?

4.  Lihatlah hal ini sebagai kekuatan bagi kita.

      (Cf. Ay. 6)  “Sebab itu dengan yakin kita dapat berkata: "Tuhan adalah Penolongku. Aku tidak akan takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku?"

1.       Penolong kita jauh lebih besar dari lawan-2 kita.   “Jehovah is my Helper”      

          Kita dapat melihat kisah Joshua, bagaimana Allah menyertai perjuangannya   

          ketika membawa umat Israel masuk ke tanah Kanaan.

          Allah sebagai  Penolong sangat terbukti.

                Kasus Poso – Ambon. Saudara kita seiman di sana terus berjuang dan banyak

                kesaksian yang sangat meneguhkan iman kita.

1.          Musuh-musuh kita berada  dalam pengontrolan Allah.   “Aku tidak takut,

          apa yang dapat dilakukan orang lain terhadap ku.” Suatu keyakinan yang  

         demikian teguh yang mesti harus kita teladani. Sebab itu apakah yang akan kita

          katakan tentang semuanya itu? Jika Allah di pihak kita, siapakah yang akan

          melawan kita?  Roma 8:31.

2.         Jika tantangan diijinkan datang menimpa, Tuhan akan memberi kekuatan

         Mazmur  37:25   Dahulu aku muda, sekarang telah menjadi tua, tetapi tidak

         pernah kulihat orang benar ditinggalkan, atau anak cucunya meminta-minta

         roti; Footnote (dari GILL commentary, Ibr 13:5-6):

         that God will not leave his people in the hands of their enemies, nor forsake them in  

         distress, nor withhold any good thing from them needful for them, but will supply

         them with the necessaries of life, with which they should be content: and this

         passage is very pertinently cited for this purpose, and could be easily understood in

         this sense by the Hebrews; for the Jews explain such places as speak of God's not 

         forsaking men, of the sustenance of them, as Ps 37:25 and observe that the word

         "forsaking" is never used but with respect to "sustenance" {u}  Amin.

 

(Bahwa Allah tidak akan pernah meninggalkan orang-orang yang percaya             kepadaNya ke tangan musuh-musuhnya, tidak akan membiarkan mereka berada dalam tekanan yang berat, juga tidak akan menahan berkat bagi mereka yang membutuhkan, tetapi Allah akan menyediakan bagi mereka suatu hidup yang berkecukupan, hidup yang akan membuat mereka bahagia: dan bagian ini sangat berhubungan dengan janji Tuhan diatas, bahwa Allah tidak akan mengabaikan orang-orang-Nya - seperti orang yang minta roti di Mazmur 37:25, dan perhatikan bahwa tidak digunakannya kata ‘mengabaikan’ melainkan orang yang meminta-minta roti. Amin.)

-------------------------------------------